milad IMM ke 53

Inspiratifnews.com-Parepare Tepat Hari ini, Selasa (14/3/017) IMM telah memasuki Usia nya yang Ke 53 tahun. IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) yang juga sebagai organisasi gerakan Mahasiswa di usia nya yang Ke 53 tahun ini, tentunya bukan lagi organisasi biasa, IMM dalam skala organisasi telah telah masuk pada usia emas nya, Berkhidmat Untuk Umat.

14 Maret 1964 merupakan awal sejarah terlahirkan nya IMM, yg tentunya pada masa itu dipenuhi dengan dinamika dinamika kebangsaan (baca kelahiran yang dipersoalkan). Namun kini IMM tetap bertahan, tetap istiqamah dalam mengawal kebijakan pemerintah, perbaikan masyarakat/umat, dan gerakan kemahasiswaan.

Sebagai langkah untuk menjaga semangat dan ritme Ikatan, DPD IMM Sulsel menggelar peringatan milad ke-53 tahun. Pembukaan diadakan di Barugae Kota Parepare, Minggu (12/3 2017) yang selanjutnya rangkaian milad dilangsungkan di Kampus II, Universitas Muhammadiyah Parepare, 12-14 Maret 2017.

Milad kali ini mengusung tema ‘Refleksi 53 Tahun Perjalanan IMM, Peran Strategis Ikatan dalam Merespon Kondisi Kebangsaan’. Yang mana dihadiri oleh ratusan kader IMM, para tokoh Muhammadiyah, Pengurus Daerah Muhammadiyah, DPD IMM Sulsel, PC IMM Se Sulsel, Ortom Muhammadiyah, serta sejumlah perwakilan OKP.

Dalam pembukaan Milad IMM Ke 53 tahun ini Ketua Panitia, Andi Tanra Harun mengemukakan bahwa “Kami bangga, karena milad kali ini akan diisi banyak kegiatan bermanfaat. Seperti pekan intelektual dan kreatifitas kader, serta temu alumni,” jelas Andi Tanra.

Ketua IMM Sulsel, Akbar Ramli dalam petikan sambutannya mengemukakan, perayaan milad bukan hanya sekedar kegiatan seremonial belaka. Dia ingin kader AMM menjadikan milad ini sebagai momentum lahirnya kader-kader yang kritis.

Pimpinan Cabang IMM Kota Makassar pun turut memeriahkan kegiatan ini, dengan mengarahkan kader-kader Sekota Makassar memerahkan Parepare untuk mengikuti setiap rangkaian kegiatan sebagai wujud sinergitas berikatan. (uc2)

SUMBER :https://inspiratifnews.com/imm-makassar-semarakkan-milad-53th-di-parepare/

Pelatihan IT (Movie Maker)

Sabtu, 18 februari 2017 Bidang Media dan Komunikasi Pimpinan Komisariat IMM STISIP Muhammadiyah Sinjai telah mengadakan pelatihan IT (movie maker) di Benteng Balangnipa.

Pelatihan IT ini diadakan sebab melihat banyak sekali mahasiswa belum tau atau bahkan belum pernah mendengar begitu banyaknya aplikasi komputer dan merupakan bekal bagi mahasiswa angkatan 2016 sebelum memasuki semester dua pada meta kuliah aplikasi komputer.

Mengapa pelatihan ini diadakan di benteng balangnipa pada saat DAD berlangsung yaitu untuk mengisi waktu luang panitia dengan pelatihan ketimbang melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat, ujar kabid mekom.

Pelatihan kali ini berbeda dengan pelatihan sebelumnya karna mampu menghadirkn langsung dua pemateri yakni kakanda Asmayani Fatman selaku sekbid media dan komunikasi PC.IMM Sinjai dan kakanda wahidin dari Pikom IMM STISIP yang ahli di bidang komputer.

Kabid mekom mengatakan bahwa mekom sudah mengadakan beberapa pelatihan IT seperti Photo Shop, Corel Draw, Pembuatan Blog dan sekarang Movie Maker dan kita nantikan peltihan-pelatihan berikutnya.

Pembukaan DAD angkatan XX Pikom IMM STISIP Muhammadiyah Sinjai

Pimpinan Komisariat IMM STISIP Muhammadiyah Sinjai kembali mengadakan Darul Arqam Dasar (DAD) angkatan XX yang dilaksanakan oleh bidang kader. Pembukaan DAD berlangsung pada tanggal 16 februari 2017 di Benteng Balangnipa yang dihadiri langsung oleh Ayahanda ketua STISIP Muhammadiyah Sinjai, Ayahanda Sekretaris Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sinjai, Kakanda Ketua PC.IMM Sinjai, Kakanda Ketua Pikom IMM STISP dan Ketua panitia serta ratusan peserta DAD.

DAD kali ini mengusung tema menanamkan trikompetinsi IMM untuk regenerasi kader yang berkualitas demi IMM yang berkemajuan. Yang dilaksanakan dua gelombang yakni gelombang pertama pada tanggal 16-21 februari 2017 dan gelombang kedua 23-28 februari 2017 di Benteng Balangnipa.

Kakanda Astriani selaku ketua bidang kader sekaligus pelaksana kegiatan DAD mengatakan tujuan diadakannya DAD angakatan XX ini tidak lain untuk mencetak regenerasi pelanjut IMM yang mampu mengaplikasikan AL-Quran danAS-Sunnah serta untuk menyebar dakwah dikalangan mahasiswa, jadi DAD bukan hanya kewajiban tapi juga kebutuhan  mahasiswa.

“Harapan kedepan setelah DAD ini adalah agar terbentuknya akademisi islam yang berakhlak mulia dan loyal di ikatan yang mampu memberantas syirik-syirik yang ada dikampus STISIP,”Ungkap kabid kader.